Dalam rangka Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), tim dosen Universitas Panca Bhakti yang diketuai oleh Ida Ayu Suci (NIDN: 1122058802) dengan anggota Rita Kurnia Apindiati (NIDN: 1101078901) dan Muchammad Ariffin (NIDN: 1106019402), menginisiasi penerapan teknologi asap cair dan enriched biochar untuk meningkatkan produksi cabai rawit di kelompok tani Trisno Subur, Desa Limbung, Kabupaten Kubu Raya. Kegiatan ini didukung dana PKM sebesar Rp 44.727.000 melalui kontrak 97/LL11/KM/2024, dan berlangsung selama 8 bulan.

Kabupaten Kubu Raya, yang merupakan salah satu sentra produksi cabai rawit, mengalami gagal panen pada tahun 2023 akibat serangan patogen yang merugikan petani dengan kehilangan hasil antara 25-100%. Selain itu, perubahan cuaca ekstrem dan penggunaan pupuk kimia yang tidak berkelanjutan memperparah kondisi tersebut. Untuk mengatasi masalah ini, para petani kini beralih ke solusi ramah lingkungan dengan memanfaatkan teknologi pembuatan asap cair dari limbah sekam padi melalui proses pirolisis. Teknologi ini tidak hanya menawarkan cara yang lebih aman untuk melindungi tanaman dari serangan hama, tetapi juga membantu mengurangi limbah pertanian dengan mengubahnya menjadi produk bernilai guna tinggi.

Instalasi pirolisis yang dirancang secara modular akan menghasilkan produk berupa biochar, asap cair, dan biofungisida Trichoderma sp., yang diharapkan dapat membantu petani meningkatkan hasil panen mereka secara signifikan. Selain pelatihan mengenai penggunaan produk tersebut, tim juga memberikan edukasi tentang cara memperluas jangkauan pasar melalui pemasaran di media sosial, sehingga para petani dapat meningkatkan pendapatan dengan memaksimalkan potensi teknologi dan produk yang dihasilkan. Dengan pendekatan ini, diharapkan kelompok tani Trisno Subur mampu mencapai keberlanjutan produksi pertanian yang lebih baik dan ramah lingkungan.

Poster Penerapan Teknologi Asap Cair dan Enriched Biochar untuk Peningkatan Produksi Cabai Rawit pada Kelompok Tani Trisno Subur Oleh Tim PKM UPB